komunikasi menangani emosi anak

karena kita ga bisa mengharapkan anak bersikap baik ketika perasaan nya lagi kurang baik

Di buku ini ada 5 cara komunikasi menangani emosi anak, yaitu:
.
1. Akui perasaannya dengan kata2
Stepnya: a. Tahan diri dari membalas ucapannya, b. Pikirkan emosi yang dirasakannya, c. Sebut emosi itu dalam kalimat.
.
2. Akui perasaannya dengan tulisan
Contoh: "Ga enak ya rasanya kalo cuma adek yang dibeliin sepatu. Yuk tulis warna yang kakak pengin, jadi kita tahu nanti mau beli yang mana pas kakak udah saatnya beli sepatu baru."
.
3. Akui perasaannya dengan seni
Misal dengan menggambar ekspresi wajahnya, menggambar objek yang ia pengin, menyobek2 kertas untuk menggambarkan rasa marah, dll.
.
4. Berikan dalam imajinasi
Contoh ketika anak pengin permen: "Nyenengin ya kalo tiap hari kita bisa makan permen. Kamu mau sarapan permen apa? Siangnya mau permen apa?"
.
5. Akui perasaannya tanpa suara
Cukup dengan kata2 seperti "oh", "wah", dsb

sumber: